ASOSIASI PEMERINTAH KECAMATAN SELURUH INDONESIA

Membangun Sinergi Komunikasi Koordinasi Dalam Mengemban Tugas Kepamongprajaan Sebagai Abdi Negara dan Masyarakat

Artikel

Inovasi Pemberdayaan Bumdesma Sekaligus Membuka Keterisolasian Wilayah Kecamatan Kayan Hulu

Beliau adalah sosok yang energik,  nama lengkapnya Yudius,S.Sos.,M.Si, melalui program inovasi yang menjadi unggulan "Membangun Kayan Hulu dengan Konsep Pembangunan 422 Menuju Kayan Hulu MANSANG" Pria kelahiran Batang Antu, 20 Nopember 1975 adalah sosok dibalik Camat Kayan Hulu, Kabupaten Sintang Provinsi Kalimantan Barat.

Adapun program/inovasi dimaksud berawal dari minimnya infrastruktur di wilayah Kecamatan Kayan Hulu sehingga menguras tenaga serta pikiran untuk menuangkan ide dan gagasan untuk membuka keterisolasian akses masyarakat pedesaan, sehingga tercetuslah  Konsep Pembangunan 422 atau dengan istilah pola pembangunan roda empat untuk menuju Desa antar Desa dan roda dua untuk menjangkau infrastruktur Desa antar Dusun dan  roda dua Dusun antar Dusun sehingga akses transportasi bisa terjagkau dari Kecamatan Menuju Desa antar Desa dan Dusun Antar Dusun. 

Sebuah ide dan gagasan ini tentu memerlukan koordiansi dan komunikasi intens antar berbagai stakeholders yang ada dengan melibatkan berbagai unsur yakni : Pemerintahan Desa, Forkopincam, instansi vertikat, para tokoh masyarakat, tokoh intelektual, pendamping desa lokal dan Pendamping Desa Tingkat Kecamatan serta berkonsultasi serta memohon persetujuan Bupati Sintang untuk dapat melaksanakan pembangunan dengan Konsep 422 Kayan Hulu Mansang. Sebuah system transportasi pola 422 merupakan suatu alternative kaselerasian pembangunan tranbsportasi di Kecamatan Kayan  Hulu Yang merupakan suatu pendekatan terhadap upaya membuka isolasi pedesaan. 

Manfaat yang didapat bagi masyarakat dari berjalannya program inovasi dimaksud melalui
BUM Desa Lestari Kecamatan Kayan Hulu memiliki peran yang cukup besar untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi desa, Secara garis besar BUM Desa memiliki 2 manfaat yaitu komersil dan pelayanan publik.

  1. Komersil Sebagai lembaga komersil BUM Desa mampu membuka ruang lebih luas untuk masyarakat meningkatkan penghasilan dan juga membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat desa. Pemuda desa yang memiliki potensi akan memperoleh pekerjaan di desa sehingga mengurangi urbanisasi.
  2. Pelayanan publik BUM Desa tidak hanya bergerak dibidang bisnis saja, tetapi BUM Desa juga harus berkepentingan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat melalui kontribusinya dibidang pelayanan sosial. Dari banyaknya manfaat yang di terima  secara Khusus untuk Kecamatan Kayan Hulu
    1. Pertama, Terbukanya  isolasi infrastruktur diwilayah Kecamatan Kayan Hulu dalam rangka untuk menambah wawasan terutama masyarakat perdesaan yang terpencil, terisolir dan tertinggal yang selanjutnya diharapkan dapat meningkatkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas.
    2. Kedua Melaksanakan pembangunan kesehatan yang menyeluruh, adil dan terjangkau bagi masyarakat serta Mengoptimalkan penyediaan infrastruktur dasar guna pengembangan potensi ekonomi dan sumber daya daerah.
    3. Ketiga, Meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalan agama dalam kehidupan sosial serta  membangun kebersamaan persepsi, sikap ( komitmen) dan prilaku ( partisipasi) seluruh pemangku kepentingan (Stakeholders) pembangunan dengan Konsep Pembangunan Pola 422 Kayan Hulu MANSANG

Program ini juga didukung oleh banyak pihak yang terlibat dan memberi dukungan dalam program inovasi dimaksud diantaranya Bupati dan Wakil Bupati Sintang, Forkopincam Kecamatan Kayan Hulu, 31 Kepala Desa dan BPD se-Kecamatan Kayan Hulu , Direktur Bimdesma Lestarai dan Management Bumdesma, BKAD,  swasta, perusahaan, kelompok masyrakat, pendamping Desa Kecamatan dan Pendamping Desa Lokal. 

Adapun tantangan kedepan dan hambatan dalam menjalankan program inovasi dimaksud
Tantangan dan hambatan dalam program inovasi ini bisa terjadi hambatan  pada aspek manajemen, aspek SDM, aspek modal, aspek perubahan perilaku pasar, dan Aspek lingkungan sangat menentukan dalam  program inovasi ini

Camat Kayan Hulu sekaligus dikesempatan ini memberikan saran dan masukan untuk rekan camat se indonesia dan saran masukan bagi Apkecsi :
"Mohammad Iqbal, seorg Penulis Pakistan dlm bukunya "Recontruction Trought in Islam". Berkata "Jangan Pernah berhenti Bekarya. Diam berarti mati, karena setiap detik adalah Rahmat. Saran dan masukan bagi rekan-rekan Apkecsi mari kita ciptakan kreasi dan inovasi bersama Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) karena bumdesma tidak lagi hanya menjadi entitas bisnis lokal tetapi juga menjadi tulang punggung pembangunan di tingkat Desa Tetapi juga menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di tingkat desa serta agen perubahan yang dapat menggerakkan roda pembangunan menuju kesejahteraan masyarakat desa.